Paskah (Wielkanoc) di Polandia adalah perpaduan unik antara iman, cerita rakyat, dan kebersamaan keluarga. Lebih dari sekadar libur keagamaan, Paskah di sini mengundang Anda menyelami warisan budaya yang kaya—dari dekorasi telur yang memukau hingga ritual air yang menyegarkan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi makna, keunikan, dan keseruan perayaan Paskah di Polandia, sekaligus memberi Anda gambaran praktis jika suatu hari nanti Anda ingin merayakannya sendiri!
1. Minggu Palem (Niedziela Palmowa): Awal Pekan Suci yang Berwarna

Pada Minggu Palem, gereja-gereja di seluruh Polandia dipenuhi “palem” tak biasa—bukan dedaunan palem tropis, melainkan anyaman ranting willow, bunga kering, dan pita warna-warni. Setiap desa dan kota punya gaya sendiri, ada yang menjalin palem setinggi gedung, ada pula yang memadukan ornamen lokal seperti kuncup kapas dan biji poppy. Mengikuti tradisi, penduduk membawa palem ini untuk diberkati, menandai dimulainya Pekan Suci.
2. Pisanki: Telur Berhias Cerita dan Makna

Pisanki—telur Paskah Polandia—bukan sekadar telur dicelup. Teknik tradisional meliputi lilin panas (batik method), ukiran halus, hingga lukisan tangan bebas. Setiap motif punya cerita: garis spiral melambangkan siklus hidup, titik-titik menandai tetesan air kehidupan, dan bunga-bunga mini merepresentasikan harapan baru. Anak-anak dan orang dewasa berkumpul bersama, tertawa sambil menciptakan karya seni mungil yang penuh makna.
3. Święconka: Keranjang Penuh Berkah

Sabtu pagi sebelum Paskah, aroma roti segar dan sosis putih mewarnai dapur keluarga. Mereka menyiapkan keranjang Święconka yang berisi:
- Pisanki (telur warna-warni)
- Roti rumah (chleb atau babka)
- Garam dan merica simbol kesegaran hidup
- Potongan domba mentega sebagai lambang Kristus
- Sosis atau ham untuk menandai kemakmuran
Keranjang ini dibawa ke gereja, lalu setiap orang pulang dengan senyum—menanti sarapan penuh syukur keesokan harinya.
4. Sarapan Paskah (Śniadanie Wielkanocne): Meja yang Menyatukan

Pagi Paskah adalah momen inti kebersamaan. Keluarga duduk melingkar, saling berbagi telur sambil mengucapkan “Wesołego Alleluja!”. Hidangan favorit:
- Sup asam rye (żurek), hangat dan menenangkan;
- Sosis putih (biała kiełbasa)—panggang dengan bawang;
- Salad sayuran segar, menambah keseimbangan rasa;
- Mazurek—kue pipih manis dengan lapisan buah dan kacang;
- Babka—kukus lembut yang disiram gula pudra.
Setiap suapan bukan sekadar makanan, tetapi doa dan harapan untuk tahun yang penuh berkah.
5. Śmigus-Dyngus: Kejutan Air dan Tawa

Senin Paskah tak kalah meriah. Tradisi Śmigus-Dyngus mengubah jalanan menjadi arena basah-basahan di mana teman dan keluarga saling siram air. Dari ember hingga pistol air mainan, semua dijajal—semua untuk keberuntungan dan kesucian. Jangan kaget jika Anda tiba-tiba menerima “undangan” disiram air, karena itulah bentuk kasih sayang Polandia!
Tips Praktis untuk Pengalaman Paskah Polandia Otentik
- Kunjungi pasar lokal: Anda akan menemukan keranjang Święconka buatan pengrajin desa, lengkap dengan aksesori tradisional.
- Ikut workshop Pisanki: Banyak museum etnografi di kota-kota besar seperti Kraków dan Warsawa yang rutin mengadakan kelas menghias telur.
- Rasakan Żurek di kafe lokal: Sup rye ini rasanya berbeda di setiap wilayah, jadi cobalah beberapa varian untuk menemukan favorit Anda.
Belajar Budaya dan Bahasa Polandia Bersama Kami!
Tertarik belajar lebih banyak kosakata dan budaya Polandia? Ikuti kursus online dan media sosial kami. Daftar sekarang dan belajar bersama Polandnesia!